Infeksi Menular Seksual (IMS) dapat ditularkan melalui hubungan seksual tanpa kondom. Oleh sebab itu, seperti yang dikutip dari situs avert, lindungi diri dengan menggunakan kondom dan melakukan tes IMS.
Sebagian besar IMS dapat disembuhkan melalui obat-obatan, tetapi sebagian lagi tidak dapat disembuhkan melainkan bisa dikelola dengan pengobatan. Jika Anda memiliki IMS, dapatkan pengobatan sedini mungkin.
Baca Juga:
Tes IMS
Melakukan pemeriksaan kesehatan seksual dapat melibatkan berbagai tes, seperti pemeriksaan genital yakni dengan cara mengusap genital untuk mengetahui bakteri yang terkandung di dalamnya; melalui pemeriksaan darah dan sampel urin.
Beberapa hasil tes dapat ditunggu hasilnya dan akan diberikan kepada Anda di klinik. Hasil tes lain akan memakan waktu hingga dua minggu dan Anda akan dihubungi oleh pihak klinik.
Pengobatan IMS
Sebagian besar IMS dapat disembuhkan melalui obat-obatan, tetapi sebagian lagi tidak dapat disembuhkan melainkan bisa dikelola dengan pengobatan. Jika Anda memiliki IMS, dapatkan pengobatan sedini mungkin.
IMS yang paling umum diderita adalah klamidia dengan gejala yakni keluarnya cairan yang tidak biasa, sakit perut, terasa sakit pada saat buang air kecil dan rasa nyeri pada dubur. Infeksi ini bisa diobati dengan antibiotik tertentu yang diberikan dokter.
Kutil Kelamin
- Gejala: benjolan berwarna putih atau daging di sekitar area genital yang mungkin terasa gatal.
- Didiagnosis oleh: dapat terlihat dengan mata telanjang.
- Pengobatan: pengangkatan kutil secara medis.
Gonorea
- Gejala: keluarnya cairan yang tidak biasa, buang air kecil terasa menyakitkan & lebih sering, dan buang air besar juga terasa menyakitkan.
- Didiagnosis oleh: sampel usap atau urin.
- Pengobatan: antibiotik.
Hepatitis
- Gejala: penyakit seperti flu, mual, kehilangan nafsu makan, radang hati.
- Didiagnosis oleh: tes darah.
- Pengobatan: Hepatitis A = virus hilang dengan sendirinya. Hepatitis B = virus hilang dengan sendirinya atau melalui obat antivirus. Hepatitis C = obat antivirus.
Herpes
- Gejala: luka di sekitar area genital atau mulut genital yang terasa nyeri, gatal atau kesemutan.
- Didiagnosis oleh: pemeriksaan fisik, usap genital atau oral.
- Pengobatan: obat antivirus jika infeksi tidak sembuh dengan sendirinya.
Sipilis
- Gejala: borok, luka, ruam, kelenjar bengkak.
- Didiagnosis dengan: tes darah atau usap dari luka.
- Perawatan: injeksi antibiotik.