Tahun 1991 silam, Earvin “Magic” Johnson, seperti dilansir dari situs Poz, mengungkapkan ia terinfeksi HIV dan pensiun dari klub basket Los Angeles Lakers, Amerika Serikat. Dan saat ini, Magic Johnson, masih merupakan salah satu selebritis ternama dunia yang hidup dengan HIV.
Sebelum konferensi pers pada 7 November 1991, Cookie bertemu dengan aktivis AIDS, Elizabeth Glaser, yang mendesak Johnson untuk berani menjadi “duta” bagi HIV dan AIDS.
Baca Juga:
Istri Johnson, Cookie, mengenang bahwa dia merasa takut tatkala Johnson memanggilnya untuk pulang ke rumah lantaran ada sesuatu yang ingin ia katakan. “Aku takut ia mengalami cidera olahraga, atau mungkin saja dia ingin meninggalkanku,” tuturnya.
Dan ketika Johnson mengungkapkan diagnosisnya, keduanya saling berpegangan tangan. Johnson mengatakan kepada istrinya bahwa dia bisa meninggalkannya jika dia mau, tetapi alih-alih Cookie mengatakan, “Kita akan mengalahkan ini bersama-sama,” sembari berlutut dan kemudian berdoa. Setelah itu, Johnson lalu memberitahukan hal ini kepada semua mantan kekasihnya yang pernah berhubungan seks dengannya di masa lampau.
Cookie juga mengingat bahwa saat itu dia dalam keadaan hamil. “Setiap pagi saya akan bangun dalam kepanikan,” kenangnya, “khawatir bahwa saya juga mungkin positif HIV dan meninggal dunia.” Selain itu, Cookie juga mengkhawatirkan kondisi bayinya. Tak pelak, Cookie pun dilanda oleh rasa stress hingga akhirnya hasil tes keluar dan dia dinyatakan negatif.
Tapi ada tantangan lain yang harus dihadapi oleh pasangan yang telah menikah lebih dari 25 tahun itu: mengumumkan kepada publik bahwa Johnson terinfeksi HIV dan pensiun dari Lakers. Sebelum konferensi pers pada 7 November 1991, Cookie bertemu dengan aktivis AIDS, Elizabeth Glaser, yang mendesak Johnson untuk berani menjadi “duta” bagi HIV dan AIDS.